Dalam ilmu fisika, kita sering mendengar tentang besaran pokok dan besaran turunan. Namun, mungkin ada beberapa dari kita yang masih bingung tentang perbedaan antara keduanya.
Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan apa itu besaran pokok dan besaran turunan, serta memahami perbedaan mendasar di antara keduanya.
Pengertian Besaran Pokok dan Besaran Turunan
Besaran pokok adalah besaran fisika yang dianggap dasar dan tidak dapat didefinisikan menggunakan besaran fisika lainnya.
Besaran pokok merupakan dasar bagi pembentukan besaran fisika lainnya. Contohnya adalah panjang, massa, waktu, dan suhu.
Sedangkan besaran turunan adalah besaran fisika yang didefinisikan berdasarkan kombinasi besaran pokok.
Besaran turunan merupakan besaran fisika yang tergantung pada besaran fisika lainnya. Contohnya adalah kecepatan, percepatan, dan daya.
Perbedaan dalam Definisi
Perbedaan mendasar antara besaran pokok dan besaran turunan terletak pada definisinya. Besaran pokok memiliki definisi yang tidak tergantung pada besaran fisika lainnya.
Misalnya, panjang didefinisikan sebagai jarak antara dua titik, massa didefinisikan sebagai banyaknya materi dalam suatu objek, waktu didefinisikan sebagai urutan peristiwa, dan suhu didefinisikan sebagai ukuran tingkat kepanasan suatu objek.
Di sisi lain, besaran turunan didefinisikan dengan mengkombinasikan besaran pokok.
Misalnya, kecepatan dapat didefinisikan sebagai perubahan jarak terhadap waktu, percepatan didefinisikan sebagai perubahan kecepatan terhadap waktu, dan daya didefinisikan sebagai pekerjaan yang dilakukan per satuan waktu.
Contoh Besaran Pokok dan Besaran Turunan
Untuk lebih memahami perbedaan antara besaran pokok dan besaran turunan, mari kita lihat beberapa contohnya.
Besaran Pokok:
- Panjang: jarak antara dua titik.
- Massa: banyaknya materi dalam suatu objek.
- Waktu: urutan peristiwa.
- Suhu: ukuran tingkat kepanasan suatu objek.
Besaran Turunan:
- Kecepatan: perubahan jarak terhadap waktu.
- Percepatan: perubahan kecepatan terhadap waktu.
- Daya: pekerjaan yang dilakukan per satuan waktu.
Perhatikan bahwa besaran turunan didefinisikan dengan mengkombinasikan besaran pokok untuk membentuk konsep yang lebih kompleks.
Kesimpulan
Dalam ilmu fisika, terdapat perbedaan mendasar antara besaran pokok dan besaran turunan.
Besaran pokok adalah besaran fisika yang dianggap dasar dan tidak dapat didefinisikan menggunakan besaran fisika lainnya, sedangkan besaran turunan adalah besaran fisika yang didefinisikan berdasarkan kombinasi besaran pokok.
Memahami perbedaan ini akan membantu kita dalam mempelajari konsep fisika yang lebih kompleks dan mengaplikasikannya dalam pemecahan masalah.
FAQ
Q: Apa perbedaan antara besaran pokok dan besaran turunan?
A: Besaran pokok adalah besaran dasar yang tidak dapat didefinisikan menggunakan besaran lain, sedangkan besaran turunan didefinisikan dengan mengkombinasikan besaran pokok.
Q: Apa contoh besaran pokok?
A: Contoh besaran pokok adalah panjang, massa, waktu, dan suhu.
Q: Apa contoh besaran turunan?
A: Contoh besaran turunan adalah kecepatan, percepatan, dan daya.
Q: Mengapa penting memahami perbedaan antara besaran pokok dan besaran turunan?
A: Memahami perbedaan ini akan membantu kita dalam mempelajari konsep fisika yang lebih kompleks dan mengaplikasikannya dalam pemecahan masalah.
Q: Apa sumber daya yang bisa digunakan untuk mempelajari lebih lanjut tentang besaran pokok dan besaran turunan?
A: Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan sumber-sumber referensi fisika dapat menjadi sumber daya yang berguna untuk mempelajari lebih lanjut tentang besaran pokok dan besaran turunan.